MOJOKERTO, LINTARAYA NEWS - Kepala Kepolisian Roblox (Kapolri) Ferix_304 menegaskan pemberlakuan aturan baru yang melarang keras seluruh anggotanya untuk terlibat dengan kelompok 'raider'. Hal tersebut menjadi salah satu keputusan utama dalam Rapat Kabinet internal yang digelar pada 11 Juli 2025 jam 20:00 ini untuk menetapkan arah baru komunitas.
"Polisi jangan masuk raider, dilarang keras," ujar Ferix_304 dalam rapat tersebut, menegaskan sanksi demotion atau penurunan pangkat bagi siapa pun yang melanggar.
Selain itu, dibahas pula penyederhanaan birokrasi internal. Sistem pencatatan poin aktivitas akan dirombak, di mana setiap divisi kini akan memiliki channel log sendiri untuk mencatat bukti keikutsertaan anggotanya dalam event atau patroli. Jadwal rekrutmen untuk semua divisi juga dibuat lebih fleksibel untuk mendorong penambahan anggota baru.
Ke depan, komunitas ini juga menyiapkan sejumlah agenda berskala besar, termasuk rencana operasi kepolisian di lingkup ASEAN dan Eropa, serta fleksibilitas baru untuk latihan gabungan (Latgab).
"Jadi kalau misalnya latihan gabungan itu enggak harus di FPU aja, jadi boleh juga divisi-divisi untuk melakukan latihan gabungan dengan orang luar," kata KADIV HUBINTER williamera.
Di tengah pembahasan yang serius, sebuah momen ringan sempat terekam, PLT KOORSPRIPIM hackanddiee, mengetik di kolom chat permainan, "aduh catatannya ilang lagi.. MATI LAH". Celetukan tersebut sontak mencairkan suasana sejenak sebelum rapat ditutup secara resmi.
